Bad Mood Seharian VS Makan Gratis

Hari ini bad mood berat.
Bawaannya pengen ngamuk aja.

Gimana nggak?



Pertama,
Aku bangun kesiangan, dan baru sadar,
Aku masih ada di tempat tidurku, di kamar, di rumahku.
Di Gresik.
Padahal aku kuliah di Surabaya, 2 jam lagi.
Mati aku...
Akhirnya dengan secepat kilat, nggak mandi, cuman keramas doang.
Sikat gigi, pakai baju. Wez baju sembarang lah.

Kedua,
Sebelum berangkat,
My crush called! Awww..!
Bodohnya, nggak sengaja ke-reject.
Aaaarrghhhhh!!!!!

Ketiga,
Karena aku reject telfonnya,
Dia sms.
Haduuuuh....
Aku nggak bisa bales, habis aku ndak punya pulsa T.T

Keempat,
Di mobil, aku berantem sama ortu.
Perang mulut lah.
Ya biasalah, masalah antara orang tua dan anak usia remaja awal.
Turun dari mobil, aku langsung lari ke atas,
..tanpa cipika cipiki dulu sama mama papa.
"Ya udah, hati-hati ya sayaang, daaa..." seru mama padaku.
Padahal kami baru perang mulut lho itu..
Tapi tidak ku gubris sama sekali.
Aduuuh, sampai sekarang aku masih nyesel banget.
Dan terngiang2 di kupingku:

Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu. (Keluaran 20:12)

Awww, sorry mommy, sorry daddy...
Ya Tuhan, ampuni akuuuuu T.T

Kelima,
Selesai kuliah, ada rapat angkatan.
Ya rapat bareng, 167--seharusnya-- orang satu angkatanku gitu lah.
Soal proyek sosial, tugas yang diberikan panitia ospek dulu pada kami.
Pemilihan ketua sie acara.
"Ya, XXX dapat 12 suara, YYYY dapat 16 suara, Fosa dapat 1 suara....."
"What..?!" celetukku.
Sebenarnya jujur, aku nggak tertarik sama sekali buat jadi koordinator sie acara, sih..
Tapi yo lara ati pek, sakiiiit sakiiit T.T
Yang milih aku masa cuman 1 orang doang ...

Keenam,
Selesai rapat.
I saw my crush.
Awww man!!!
Dia jalan bareng sahabatnya ke parkiran.
Sahabatnya itu cewek, pula!
Ya, aku tahu, mereka berdua memang nggak ada apa-apa,
Just friends.
Lha tapi yang namanya jealous itu sah sah aja toh?
Nothing wrong with it.
Yang jelas bikin aku mangkel banget.

Ketujuh,
Pulangnya, aku kembali ke asrama,
Dan dikejutkan oleh Ibu penjaga asrama.
"Mbak Fosa, ada anak baru... saya masukkan ke kamarmu."
Batinku, WHAT?!!!
Hmmm, buat yang belum tahu,
aku ini tinggal--ngekos-- di asrama kampus.
Tiap kamar, dihuni tiga orang.
Nah, kedua temanku sudah lama pindah, jadi penghuni kamar itu tinggal aku.
Hmmm.. nikmatnya sendiri di kamar... bebasss...
Dan sekarang kebebasan itu berakhir.
Ada orang baru di kamar, nih.
Aduh.

Kedelapan,
Belum selesai kagetku, bu asrama melanjutkan,
"Ya ampun, mbak... kamarmu mbak... nggak pernah disapu, pakaian dimana-mana, blahblahblahblah..."
Aduuuh, aku kan nggak sempat bersihin kamar,
Kuliah pagi, plus kerja magang di perpustakaan,
pulang hampir selalu malam,
jadinya ya wajar lah ndak sempat merapikan kamar..
Lagian kuncinya aku bawa kok.
Mestinya ndak ada yang bisa masuk ke kamarku dong?
Dodolnya aku... Lha bu asrama pasti punya kunci serepnya lah..

Kesembilan,
Beliau melanjutkan lagi,
"Terus saya kan sudah bilang, jangan lupa cabut stop-kontaknya, kalau kebakaran gimana, mbak? Kamar 4 dulu pernah kejadian lho mbak... blahblahblahblah..."
Aduh, bisa-bisanya sih, aku lupa nyabut kabel dan stop-kontaknya? Ya ampuun...
Dan hari ini adalah pertama kalinya bu asrama nge-cek kamarku sejak kedua temanku pindah.
Pasti deh, beliau nggak bakal percaya kalau aku bilang:
"Aku nggak pernah lupa nyabut, bu... Lha ini kok, kebetulan aku kelupaan...."
Hisssssssss ... sialnya diriku...

Kesal.
Mangkel.
Menggerutu.
Semuanya dah...

Aku duduk di kamar, berdoa.
Aku ingat, Tuhan pernah bilang di Matius 11:28:
"Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu."
 
Jadi, I ended up curhat sama Tuhan.
Semua beban,
Mangkelku, marahku,
Aku tumpahkan semuanya,
Dan aku minta penghiburan dari Dia.
"..beri aku penghiburan ya Tuhan....."


Kemudian aku memutuskan buat ngeNet di PMPM.
Yah, buat yang nggak tahu, PMPM itu singkatan dari: Pusat Media Pembelajaran Mandiri.
Masih ndak mudheng?
PMPM tuh tempat ngeNet gratis buat mahasiswa di kampusku.
Wez mudheng, toh? Lanjut.

Di PMPM, aku mbuka facebookku.
"Server not found.
Firefox can't find the server at www.facebook.com."
Nggak bisa.
Tambah sip aja hari ini, batinku.
Akhirnya aku tanya penjaganya.
Hmm... aku dan penjaga PMPM cukup akrab, sih..
Namanya Pak Beef (*MoOooo hehehehehe xD)

"Pak Beef.. facebooknya ndak bisa...."
"Lhoh.. emang ndak bisaaaa...." banyolnya.
Aduuuh...
Seandainya aku nggak lagi bad mood, aku pasti tertawa dengan banyolan-banyolan Pak Beef..
Lha sayangnya, aku lagi bad mood'e....

Setelah sekitar satu jam kemudian,
Facebook sudah bisa dibuka lagi.
Thank God...
Aku langsung log in,
Dan langsung menumpahkan semuanya di status.
Aku ganti status sampai 7 kali.

1. Kebebasan dan kesendirian di kastil pribadiku telah direnggut. Luar biasa. 
2. Today was a NIGHTMARE. 
3. I see everything in a hateful way, today. 
4. Thank God, aku masih hidup untuk bikin status. 
5. Bak jatuh tertimpa tangga, itulah hari ini. 
6. "Memulai hari dengan cara yang salah, akan memaksamu mengakhirinya dengan salah juga." 
7. Tidak ingat kapan terakhir kali bikin status sebanyak ini dan se-emosional ini. Hate today !

Lebay banget ya?
Tapi hari ini memang sangat heartbreaking buat aku.


Beberapa jam kemudian,
Krrr... perutku laper banget!
Aku mengintip ruang penjaga PMPM.
Hmm, penunggunya tambah satu lagi, namanya Mas Theo.
Hmm, sebetulnya Pak Beef dan Mas Theo ini sama-sama lucu dan mbanyol,
Hmm, tapi aku kan lagi badmood.
Hmm lagi, aku memutuskan buat menghibur diri dengan bergurau bareng sekalian cari-cari, siapa tahu Pak Beef n Mas Theo ada roti, atau apa, gitu..


"Aduuh lapeeerrrrr..." keluhku.
"Lho sama, saya juga laper.. Ayo, belikan makanan.." celetuk Pak Beef.
"Aduuuh ndak ada roti taaa?" tanyaku.
"Nggak ada laaah..."
"Aduuuh lapeeeeer..." keluhku lagi.
"Ayo, kamu belikan makan sanaaa.. mau makan apa seeh?" tanya Pak Beef..
"Tahu tek..." jawabku memelas.
"Yowes ayooo..."
"Tapi belikan yaaa..?" seruku berharap.
"Yawes.... tapi bawakan ke sini. Tiga piring lho ya."
"Lhoh? tiga piring...? Mana bisa? tanganku cuman dua.."
"Lhooh, namanya aja delivery...." celetuk Mas Theo yang sedari tadi diam.
"...... Hhhh, yawes.." aku nyerah. Udah laper banget, pek...


Pak Beef dan Mas Theo langsung menyodorkan uang 20.000an dan 10.000an
"Lha terus? yang mbalikin piringnya lagi ke bapak penjualnya siapa?"
"Lho, namanya aja delivery..." celetuk Mas Theo lagi.
"Aduuuh....."
"Ayo, semangat! SEMANGAT! Pake ikat kepala, terus teriak SEMANGAT!" banyol Pak Beef sambil meninju udara.
"SEMANGAT!" seruku meniru Pak Beef.


Aku berlari turun.
Menuju pak Tahu tek.
"Pak, tahu tek tiga. Cepetan ya pak... kelaparan..." seruku.
Pak tahu tek langsung memulai kerjanya.
Set set set!
Tiga bungkus tahu tek sudah jadi.


Aku berlari ke PMPM,
Membagikan 3 bungkus tadi, bersama Pak Beef dan Mas Theo.
Dengan jantung berdegup keras sangking tidak sabarnya,
Aku buka bungkus tahu tekku,
Lalu....

Lhaplhaplhap.! Aku makan dengan lahap.
Rasa tahu tek yang enak,
Nikmat,
Mantaaaap,
Meleleh di mulut.
Pas banget buat orang kelaparan kayak aku deh.



Lega
Senang.
Lumayan.

Perut kenyang.

Anehnya, bad moodku berubah drastis.
Luar biasa. Jadi inget, orang bilang, lapar adalah motivator terkuat...
Langsung deh, aku buka facebook lagi dan bikin status:

"Ternyata bad mood dan ngamuk seharian bisa terobati hanya dengan makan gratis. 
Luar biasa !"



Hebat, deh. Makan gratis yang cuman beberapa menit, bisa mengalahkan bad mood seharian!

Tuhan bener-bener menghiburku dengan cara yang unik deh.

Thanks God!

"Dan Ia Tuhan kita Yesus Kristus , dan Allah, Bapa kita, yang dalam kasih karunia-Nya telah mengasihi kita dan yang menganugerahkan penghiburan abadi dan pengharapan baik kepada kita, kiranya menghibur dan menguatkan hatimu dalam pekerjaan dan perkataan yang baik." ( II Tes. 2 : 16 – 17).